Ngawi, NEODEMOKRASI.COM – Dukungan partai politik (parpol) pada Pilkada Ngawi 2020 mulai mengerucut kepada pasangan Ony Anwar Harsono dan Dwi Riyanto Jatmiko (Ony-Antok). Sejumlah parpol menyatakan siap berkoalisi dengan PDI Perjuangan yang telah menurunkan rekomendasi mengusung Ony-Antok. Pasangan ini akan menjadi bakal calon bupati dan wakil bupati Ngawi.
Parpol yang menunjukkan arah dukungan kepada Ony-Antok di antaranya adalah Gerindra, PKS, Partai Demokrat, Hanura, dan PAN. PKS yang memiliki 4 kursi di legislatif telah menyatakan sikap dukungannya melalui rakerda yang dihadiri oleh Ony.
“Mas Ony di partai kami menjadi sosok yang penting, yakni sebagai penasihat partai. Sudah sewajarnya kami condong dengan keinginan beliau dalam pemenangan Pilkada 2020,” ungkap Ketua DPD PKS Ngawi Bambang Irawan.
Demikian halnya dengan PAN yang memiliki 3 kursi di legeslatif. Saat ini, PAN tinggal menunggu penyerahan tandatangan koalisi dengan PDI Perjuangan. Secara otomatis pasangan yang direkomendasi PDI Perjuangan bakal didukung oleh PAN.
“Partai kami sepakat mendukung partai yang mampu memberangkat calon sendiri. Hubungan kami sudah baik sejak lama dengan PDI Perjuangan,” jelas Ketua Majelis Pertimbangan DPC PAN Ngawi Supeno, Senin (11/2) lalu
Sedangkan Partai Hanura dengan keterwakilan 1 orang di kursi legislatif sejak awal sudah dekat dengan PDI Perjuangan. Bahkan Hanura sudah bergabung satu fraksi dengan PDI Perjuangan di DPRD Ngawi.
Sementara posisi Ony sebagai penasihat Partai Demokrat akan menambah dukungan terhadap pencalonan Ony-Antok ke Pilkada Ngawi 2020. Sehingga tinggal tiga parpol, yakni PKB, Golkar, dan PPP yang belum diketahui arah dukungannya.
Dalam rapimcab akhir bulan ini, bakal calon kandidat akan diundang. “Usai itu akan dilaksanakan fit and proper test kandidat sebelum turun rekom,” tegas Ketua DPC PPP Ngawi Dimas Alfinor.(dan)