Neo-Demokrasi
Ekbis Jatim Politik Pemerintahan

Aplikasikan Digital Marketing  Agar Produk Pelaku Usaha Mikro Sidoarjo Kompetitif di Pasar Global

Kegiatan Reses III tAHUN 2022 Hj Anik Maslachah di gedung Kantor PCNU Sidoarjo

Sidoarjo.NEODEMOKRASI.COM. Mengacu  tema HUT Provinsi Jatim ke 77,  yakni Jatim Optimis Bangkit melandasi berbagai upaya membangkitkan  sektor yang bisa menguatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat menjadi  prioritas utama.  UMKM, merupakan kontruksi ekonomi inklusif yang paling mudah digerakkan. Terutama ketika dunia saat ini masih menghadapi perang Rusia-Ukraina yang masih memanas hingga detik ini.  Imbasnya, dunia menghadapi resesi karena komoditi  gandum yang merupakan bahan pokok  yang dibutuhkan masyarakat dunia, menjadi sangat mahal.  Indonesia  import gandum 100%. Harga  ganum naik akibat perang karena tidak bisa ditanam dengan  sempurna.  Saat ini Eropa  mengalami inflasi sampai 9 %.  Sementara  kinerja Pertumbuhan Ekonomi Jatim 5,8 persen, lebih baik dari tahun sebelumnya, 2021.

Hj Anik Maslachah M. Si   menyemangati masyarakat untuk bangkit dan lebih kuat, tetap bisa transformasi berkehidupan ideal menghadapi berbagai ancaman resesi.  Baik ancaman krisis atau bahkan resesi  ekonomi  dunia yang diprediksi terjadi pada 2023.. Di mana   negara-negara yang menyumbang ekonomi terbesar dunia akan mengalami kontraksi akibat inflasi yang tinggi

Hj Anik Maslachah M. Si  menyampaikan program memajukan UMKM Sidoarjo

            “Kita punya sumber daya alam yang melimpah yang bisa  dimanfaaktan  dieksplor,  reses ini sy hadirkan OPD terkait yang kompetensi di bidangnya. Bagaimana bisa berkolaborasi , intinya  hari ini tetang Digital Marketing. Bagaimana UMKM  mengembangkan sayapnya agar produknya terjual tidak di daerah saja atau  tatanan nasional tapi produk UMKM bisa menembus pasar Internasional.  Alhamdulillah, sudah ada 12 jenis produk Sidoarjo yang sudah menembus pasar global.  Kita harapkan akan terus ada penambahan produk layak ekspor . Ini juga merupakan impementasi Jatim Optimis Bangkit melalui permberdayaan UMKM” jelas Hj Anik Maslachah M. Si

Berbagai  motivasi  disampaikan   Hj Anik Maslachah M. Si   saat menggelar  reses hari pertama  pada Senin, 13 Oktober 2022  yang mengambil lokasi di lantai III gedung kantor PCNU Kabupaten Sidoarjo di  kawasan jalan   Airlangga, Sidoarjo. Dalam rangkaian reses III Tahun 2022 yang akan berlangsung sejak  tanggal 13 sampai 20 Oktober 2022.   Wanita   yang juga menjabat wakil Ketua DPRD Provinsi Jatim yang berangkat dari Dapil Jatim 2, Sidoarjo  ini mengajak pelaku UMKM, UKM  terutama pelaku  usaha mikro se-kabupaten Sidoarjo untuk bangkit bersama  dan mengawali  pemasaran usaha  lebih praktis, efektif dan efisien melalui  aplikasi online,  digital marketing.  Ia juga menekankan pentingnya  memiliki karakter IKI, yakni inisiatif, kolaboratif dan  inovatif,  sebagai modal untuk mencapai sukses usaha.

Reses yang dihadiri 125 pelaku usaha mikro dari  18 kecamatan yang ada di Sidoarjo .  Pelaku yang rata rata perempuan adalah kelompok usaha mikro  dari berbagai jenis produksi. Mulai produk garment, kuliner( makanan dan minuman), produk  herbal ( jamu) sampai  jajanan khas daerah. Kegiatan reses ini khusus menampung pelaku UMKM pemula , binaaan yang belum tersentuh program binaan Pemkab Sidoarjo. Apalagi  UMKM  merupakan penyumbang terbesar Sidoarjo.  Upaya ini dilakukan agar ke depannya. Mereka bisa berkembang, memiliki akses  marketing yang luas serta menghasilkan produk  yang laku dan kompetitif di pasaran.

Di kegiatan yang berlangsung selama tiga jam ini, para pelaku usaha mikro diberi arahan, panduan dan bimbingan bagaimana menembus pasar yang lebih luas dengan cara lebih mudah., Hj Anik Maslachah M. Si konsisten Sidoarjo menfasilitasi  berbagai upaya-upaya   yang tujuannya untuk  meningkatkan  kesejahteran masyarakat, menciptakan lapangan kerja baru , perluasan kesempatan kerja,  mengurangi angka kemiskinan, juga pemulihan ekonomi  paska covid.  Intinya, bagaimana masyarakat bisa mewujutkan kemandirian ekonomi bagi keluarga masing masing. Sehingga mampu mengatasi  berbagai persoalan ekonomi di masa masa sulit.

Program yang terintegrasi untuk Usaha Mikro  ini sangat lengkap. Karena  menghadirkan OPD terkait sebagai narsum yang sangat kompeten di bidangnya.  Jadi kebutuhan mulai kemudahan akses  usaha, bagaimana mengurus perizinan, mengakses permodalan, memperbaiki kemasan  packaging  sampai Digital Marketing diajarkan secara detil. Kadis Koperasi  dan UMKM  Kabupaten Sidoarjo , Muchamad Edi Kurniadi ST, MM  dihadirkan untuk memberikan paparan perihal bagaimana mengurus  perizinan.  Kemudian  Farindra, Kepala Cabang    Bank  UMKM Sidoarjo serta   Kacab  BPR UMKM Sidoarjo, ibu Nina,  untuk kemudahan akses mengajukan pinjaman modal usaha dengan kredit  bunga rendah.  .

 “ Saat ini khusus Usaha mikro  tidak perlu NPWP tapi  langsung mengurus NIB( Nomor Induk Berusaha) yang sudah bisa dilakukan secara online.  Bagaimana penambahan modal,  juga  cara masuk market place. Tidak harus  di Shopi dll, cukup lewat  Tik Tok bisa.  Bagaiamana mengemas packajing supaya menarik.  Setelah produk sudah masuk pasar ritel, mulai peningkatan SDM   yang bersertifikasi, kalau produk kuliner, makanan yang higienis,  bercita rasa, pengolahan dengan menggunakan sarung tangan, masker dan lain lain. Pada tahapan selanjutnya, bagaiamana agar produk layak diekspor.” jelas  Kadis Koperasi  dan UMKM  Kabupaten Sidoarjo , Muchamad Edi Kurniadi ST, MM.

Selama reses berlangsung interakitf, karena beberapa pelaku usaha mikro menanyakan soal  bagaimana mengurus  SIUP yang sudah habis masa berlakunya sampai soal  peluang  melakukan ibadah umoh dengan dana talangan bank.(nora)

Related posts

SRPB Jatim Beri Pelatihan Relawan tentang Mosipena

Rizki

Bank Jatim Bantu Percepatan Vaksinasi Nasional

Rizki

Mahasiswa ITS Ciptakan Alat Pendeteksi Pasien Covid-19

neodemokrasi