Surabaya, NEODEMOKRASI.COM – Dua calon anggota legislatif (caleg) Partai Garuda turun ke masyarakat. Kedua caleg tersebut adalah Berlian Aniek Herlina, caleg DPRD Provinsi Jawa Timur Dapil I (Kota Surabaya) dan Widia Ari Susanti, caleg DPRD Surabaya Dapil V (Karang Pilang, Tandes, Lakarrsantri, Benowo, Wiyung, Dukuh Pakis, Asem Rowo, Pakal, dan Sambikerep).
Mereka menyapa warga Karangpilang, Sabtu (6/1), dengan pemeriksaan kesehatan gratis. Seperti pemeriksaan tensi darah, gula darah, kolosterol, dan asam urat. Kegiatan ini digelar usai diadakan pengajian dan salawat bersama. Selain itu, juga digelar sosialisasi mengenai hak perempuan dan anak.
“Jika nanti terpilih, kami akan sering terjun dan menyambangi ke dapil untuk mendengarkan keluhan, saran, dan masukan dari masyarakat,” ungkap Berlian Aniek Herlina yang sehari-hari berprofesi sebagai dokter ini, dalam keterangannya kepada media, Senin (8/1).
Kegiatan ini dimulai di kediaman Chilma dan Gus Agil di Jalan Kemlaten IX No.9, Surabaya dengan menggelar pengajian bapak ibu setiap Sabtu pagi. Setelah pengajian usai, keduanya memperkenalkan diri dan memberikan pemeriksaan kesehatan gratis kepada jamaah yang hadir di pengajian.
Kemudian mereka menelusuri jalan-jalan dan gang-gang di daerah Kemlaten. Mereka berhenti sejenak di warung sayur Sulastri dan melakukan pemeriksaan kesehatan gratis kepada para pengunjung warung.
“Kami memberikan pemahaman mengenai pentingnya hidup sehat dan cara mencegah dan mengobati beberapa penyakit. Setelah itu, kami hadir di acara Karangpilang Bersalawat yang diadakan di lapangan Karangpilang,” jelas Berlian Aniek Herlina.
Keduanya memperkenalkan diri dan memberikan pemeriksaan kesehatan gratis kepada para pengunjung yang hadir dalam Karangpilang Bersalawat. “Kami merasa perlu blusukan dan face to face dengan masyarakat untuk mengenalkan diri sebagai caleg dari Partai Garuda. Pasalnya, sering kali mereka tidak mengenal caleg yang akan dipilih,” jelas Widia Ari Susanti yang akan bertarung di Dapil V Surabaya.
Hujan rintik-rintik tidak menjadi halangan bagi keduanya untuk memperkenalkan diri ke masyarakat. Bahkan keduanya sampai kewalahan karena banyaknya masyarakat yang hadir. “Namun kami tetap tersenyum melayani mereka dengan ikhlas. Kesehatan fisik dan mental sangat penting bagi masyarakat. Pendidikan politik yang baik juga penting bagi masyarakat,” pungkas Widia Ari Susanti.(dan)