Surabaya, NEODEMOKRASI.COM – Berdalih akan cek in hotel, sepasang kekasih malah pulang dengan menggondol helm curian di parkiran motor Hotel Maxone, Jalan Darmahusada, Surabaya. Pencurian helm yang dilakukan oleh sang kekasih wanita terekam CCTV dan viral.
Dari CCTV yang berhasil merekam pada Rabu (3/1), aksi pencurian helm menunjukkan, sang pria sebelum mengeluarkan motor dari barisan parkir terlebih dahulu mengambil helm teropong. Setelah iap jalan, sebelum sang wanita akan naik motor, ternyata wanita itu juga mengambil helm di samping motor yang di parkir.
Ciri ciri dua kekasih pencuri helm untuk pria mengenakan kaus polo lengan pendek bermotif garis-garis horizontal, memakai topi hitam, dan bermasker warna hitam. Sedangkan, pasangan wanitanya tampak berambut panjang lurus sepunggung, mengenakan kaus lengan panjang gelap, dan bermasker warna hitam.
Saat dikonfirmasi kebenaran peristiwa tersebut, Syaiful, karyawan hotel mengatakan, pihaknya baru menyadari ada aksi pencurian helm tersebut setelah ada dua orang pengunjung melapor kepada pihak keamanan hotel. Mereka kehilangan helm sekitar pukul 21.52 WIB.
Satu helm teropong (full face) dari pengunjung yang mengendarai motor Honda CBR dan satu helm Cargloss dari pengunjung yang mengendarai motor Honda Beat. Setelah diperlihatkan rekaman CCTV, ternyata didapati fakta bahwa kedua helm tersebut milik pengunjung itu dicuri oleh sejoli itu sekitar pukul 20.29 WIB.
Berdasarkan informasi yang digali dari pihak resepsionis mengungkapkan, sejoli tersebut sempat bertanya ke bagian resepsionis hotel berdalih akan melakukan reservasi pemesanan tiga kamar hotel.
Namun, sebelum cek in, kedua pasangan ini izin keluar untuk membeli makanan, dan akan kembali 1 jam lagi. Namun keduanya tidak kembali untuk memesan kamar hotel, setelah berhasil menggondol helm. “Sejoli itu pura-pura cek in menanyakan kamar, 3 kamar sekaligus. Bilangnya dia mau kembali lagi 1 jam,” ujar Salyaiful.
Polsek Gubeng saat dikonfirmasi Harian Bangsa belum mendapatkan laporan dari pihak Maxone Hotel ataupun pemilik helm. Kanitreskrim Polsek Gubeng Iptu Sutrisno mengatakan, pihaknya tidak mendapatkan laporan adanya pencurian helm di hotel itu. “Tapi coba saya cek ke sana,” ujarnya, Selasa (9/1).
Lebih lanjut disampaikan Sutrisno, kasus kehilangan helm yang terjadi memang banyak tidak dilaporkan ke polisi dengan alasan kerugian kecil. “Biasanya kalau tentang pencurian helm, antara pelaku dan korban akan diselesaikan musyawarah oleh Unit Babinkamtibmas,” tutupnya. (dan)