Neo-Demokrasi
Gadgets Headline

Mahasiswa ITS Bikin Otomatisasi Budi Daya Tambak

Desain sistem Poninten yang berfungsi sebagai sensor dan stabilisasi.

Surabaya, NEODEMOKRASI.COM – Pengelolaan budi daya tambak air laut secara konvensional dinilai masih menghambat produktivitas para petambak. Permasalahan ini melatarbelakangi dua mahasiswa Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) untuk menciptakan inovasi. Yakni teknologi pemantauan dan pengendalian tambak air laut secara otomatis.

Mereka adalah Danial Farros Maulana dan Muhammad Alfiyan Zulfa. Masing-masing merupakan mahasiswa Departemen Teknik Infomatika dan Departemen Teknik Sipil ITS angkatan 2020. Keduanya tergabung dalam tim Doa Umi. Mereka mencetuskan ide Poninten (Pond Treatment and Monitoring System) sebagai sistem pemantau dan pengendali parameter air tambak laut.

Berdasarkan hasil studi lapangan yang dilakukan oleh keduanya, lanjut Danial, para petambak cenderung kewalahan mengontrol tambak milik mereka. “Apalagi sebagian dari mereka punya lebih dari lima tambak intensif yang membutuhkan kontrol setiap saat,” ungkapnya, Selasa (9/3).

Keduanya memaparkan ide ini yang terdiri dari dua perangkat. Yaitu node (sistem Poninten) yang berfungsi untuk memonitor parameter air tambak laut, serta aplikasi sebagai pengendali jarak jauh. Cara kerjanya cukup sederhana. Alat akan mendeteksi tingkat parameter yang sudah ditentukan. Kemudian akan menstabilkan air jika parameternya berubah.

Lebih lanjut, Danial menjelaskan bahwa Poninten mengandalkan beberapa parameter untuk menciptakan kondisi tambak yang optimal. Parameter tersebut adalah suhu, ketinggian permukaan air, dan salinitas atau kandungan garam dalam air.

Tingkat akurasi sistem terhadap air tambak untuk tiap parameter sangat baik dengan tingkat persentase kesalahan rata-rata di bawah satu persen. Keakuratan ini didapatkan dari hasil uji coba di kolam mini.

Sementara itu, Muhammad Alfiyan Zulfa atau biasa disapa Alfiyan menegaskan, saat ini fokus penelitian mereka masih terbatas. Terutama pada kondisi tambak yang optimal bagi komoditi udang vaname.(dan)

Related posts

Siska Valentina Sempat Jualan Kopi

Rizki

Satlantas akan Terapkan E-Tilang di Sidoarjo

Rizki

SRPB Jatim Edukasi SPAB di SMA Wachid Hasyim Lamongan

Rizki