Sidoarjo, NEODEMOKRASI.COM – Satlantas Polresta Sidoarjo pada Senin (7/8) mulai menerapkan bentuk baru lintasan uji praktik Surat Izin Mengemudi (SIM) C, sehingga tidak ada lagi lintasan angka 8 dan zig zag.
Perubahan bentuk lintasan uji praktik SIM C ini merupakan keputusan dari Korps Lalu Lintas Polri untuk kemudian diterapkan di seluruh Indonesia. Perubahan yang terjadi diklaim tetap mengutamakan keselamatan dan keahlian berkendara sepeda motor.
Pada materi baru, ujian praktik SIM C akan dilakukan pada lintasan berbentuk sirkuit yang spesifikasinya telah diperbarui dari versi lama.
Paur SIM Satlantas Polresta Sidoarjo Ipda Meddif Wisudawan Bima Sakti Kusnan, menjelaskan, sirkuit uji praktik SIM C terbaru memiliki tiga lintasan lurus dan lima area berbelok, yang satu bagiannya menyerupai huruf S.
“Saat uji praktik dimulai, pemohon SIM C ini akan masuk melalui garis start, lalu keluar dari sisi lainnya setelah menyelesaikan semua tantangan pada sirkuit itu,” ujarnya.
Ipda Meddif melanjutkan bahwa lintasan ini mengakomodir empat materi ujian praktik dengan ukuran yang sudah diperlebar dan tanpa materi zigzag atau slalom tes. Kemudian, uji membentuk angka delapan digantikan dengan uji membentuk huruf S.
Perubahan lainnya adalah pada ukuran lintasan yang diperlebar. Tadinya 1,5 kali lebar kendaraan kini menjadi 2,5 kali lebar kendaraan.(dan)