Surabaya, NEODEMOKRASI.COM – Sesuai PKPU 19 tahun 2020, paling lama 5 hari pasca putusan dari Mahkmah Konstitusi (MK), Komisi Pemilihan Umum (KPU) harus menetapkan pasangan calon (paslon) terpilih. Berdasar hal tersebut, KPU Surabaya segera melakukan acara penetapan paslon terpilih itu, yakni paslon Eri Cahyadi-Armuji.
Ketua KPU Surabaya Nur Syamsi mengatakan penetapan paslon terpilih itu bakal digelar di Hotel Wyndham Jalan Basuki Rahmat, Surabaya. “Kami pilih besok hari Jumat itu karena kami juga memerlukan persiapan baik terkait kegiatan maupun administrasinya,” ungkap Nur Syamsi, Kamis (18/2).
Karena masih dalam pandemi Covid-19, acara penetapan tidak akan mengundang banyak pihak. Menurut Nur Syamsi, yang hadir sebagai undangan dalam acara penetapan adalah pimpinan DPRD, paslon, Bawaslu, dan partai politik pengusul.
Kegiatan tersebut juga akan dilaksanakan dengan memenuhi protokol kesehatan. “Tentu kami harus melakukan koordinasi dengan beberapa stakeholder, termasuk satuan tugas Covid-19 Surabaya, untuk melakukan asesmen,” tambahnya.
Terkait undangan yang hadir di acara penetapan, ia mengatakan jika pihaknya mengundang secara kelembagaan. Tetapi dalam undangan diberikan catatan bahwa yang hadir harus memenuhi prokes.
“Oleh karenanya kami berharap hanya perwakilan saja yang hadir,” tandasnya.
Selanjutnya, kata Nur Syamsi, pihaknya juga koordinasi dengan pihak terkait lainnya, termasuk kepolisian untuk mengantisipasi keramaian. Karena lokasi yang digunakan berada di jalan protokol.
“Jangan sampai kegiatan kami ini mengganggu pihak lain,” tuturnya.
Kepada warga Kota Surabaya, ia menuturkan, dengan keluarnya putusan MK maka seluruh tahapan pelaksanaan Pilkada Surabaya 2020 yang diselengarakan oleh KPU akan selesai. Selanjutnya akan menjadi kewenangan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk melakukan pelantikan. (jee)