Neo-Demokrasi
Hukum dan kriminal

Polisi Antisipasi Maraknya Balap Liar

Spanduk larangan balap liar di beberapa kawasan di Sidoarjo.

Sidoarjo, NEODEMOKRASI.COM – Masih banyak ditemui aksi balap liar di tengah wabah Covid-19. Hal ini seolah tidak membuat rasa takut bagi pemuda- di sejumlah wilayah Kabupaten Sidoarjo untuk saling adu kecepatan motor mereka.

Di setiap ada kesempatan, ada lintasan jalan raya lengang. Menjadi pilihan mereka untuk melakukan balap liar. Tentu ini membuat resah masyarakat sekitar. Karena sangat membahayakan keselamatan pengendara dan masyarakat di sekitaran lokasi.

Polisi pun tidak tinggal diam terkait maraknya balap liar di Kabupaten Sidoarjo. Bahkan pertengahan April 2020 lalu, sekitar 200 motor dan 300 lebih ABG terjaring Polresta Sidoarjo karena terlibat dalam aksi balap liar.

“Niat baik dari pemerintah yang meliburkan sekolah berkaitan untuk memutus mata rantai penyebaran Virus Corona (Covid-19), disalahgunakan oleh para pelajar untuk melakukan aktivitas yang tidak terpuji dan memprihatinkan kondisi seperti ini,” jelas Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Sumardji, Minggu (3/5).

Sebab itu, sebagai warning (peringatan) kepada para anak-anak muda tersebut supaya tidak kembali melakukan aksi balap liar. Polresta Sidoarjo juga melakukan patroli, serta menyebar berbagai spanduk himbauan kamtibmas terkait larangan dilakukannya balap liar.

“Semoga dari berbagai upaya yang sudah kita lakukan, mereka dapat sadar dan tidak kembali melakukan balap liar di wilayah Kabupaten Sidoarjo,” pungkasnya.(dan)

 

Related posts

Gelandangan Tewas Tertabrak KA Argo Wilis di Taman Sidoarjo

Rizki

Curi Uang Majikan, Kabur ke Jawa Tengah

Rizki

Suzuki Ignis Oleng dan Terbalik di Jalan Tol

Rizki