Pasuruan.NEODEMOKRASI.COM .H Muzammil Syafii bersinergi dengan Granat, PGRI Kabupaten Pasuruan, Pramuka Kecamatan Purwodadi dan unsur Guru Madrasah serta para murid sekolah menengah Purwodadi, untuk mengisi kegiatan terakhir i masa Reses III masa masa persidangan terakhir. Reses ini digelar di Taman Wisata Pancar Air di desa Cowek Kecamatan Purwodadi Kabupaten Pasuruan.pada reses hari yang ke 8 , Acara ini juga dihadiri Wakasat Narkoba Polres Pasuruan dan Kota Pasuruan.
Pada kesempatan itu, Muzammil Syafii menyampaikan laporan kinerja Komisi A DPRD Jatim bersama BNNP Jatim telah menggealr Rakortas Forkopinda untuk mengagas strategi operasi bersama melawan narkoba 4 bulan sebelumnya.. Ia juga memaparkan . Juga termasuk menjelaskan rincian rincian tugas dan fungsi DPRD kepada audien yang hadir.
Usai acara, Buya Muzzamil: melanjutkan dengan menggelar Rakor II Granat yang mengagendakan penyusunan kegiatan selama satu tahun ke depan. Terutama sekali mengagendakan program sosialisasi di sekolah sekolah baik sekolah negeri maupun swasta. Acara diakhiri dengan tebar benih di sungai sekitar pelaksanaan acara .
Dalam pemaparannya, H Muuzammil Syafii menyampaikan keprihatinannnya atas semakin meningkatnya ejahatan narkoba selama pandem. Masa pandemi yang merupakan masa keterpurukan di gelala sektor, pengguna narkoba justru menggunakan narkoba sebagai pelampiasan kesedihan, frustai karena kehilangan pekerjaan atau penghilang stres . Seperti kita ketahui memburuknya ekonomi secara nasional akibat pandemi memicu banyaknya perusahaan melakukan rasionalisasi dan PHK besar besaran. Sehingga jumlah angka pengangguran dan kemiskinan bertambah.
Untuk itu , Muzammail menilai perlu ada sosialisasi untuk meningkattkan pemahaman masyarakat akan bahaya narkoba. Terutama kampanye P4GN ( Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan Peredaran Gelap Narkoba) . Anggota komis A DPRD ini juga berharap audien yang hadir di acara reses ini terutama para guru memiliik pemahaman yang cukup akan narkoba sehingga bisa memberikan arahan dan pendiikan terkait bahaya narkoba kepada anak anak didiknya. Wakasat Narkoba Kota Pasuruan juga diharapkan terus meningkatkan sosialisasi dalam rangka menurunkan angka korban kejahatan narkoba.
“Salah satu usaha pencegahan bagi anak sekolah dan pemuda adalah mempersibuk diri dengan banyak kegiatan bermanfaat. Baik kegiatan olahraga, aktif di komunitas komunitas kreatif atau mengikuti sertakan pada kegiatan Pramuka . Jika ia tak memilikiwaktu luang, maka ia tak akan mudah terjerumus dalam narkoba. “ jelas ketua Fraksi Nasdem , DPRD Jatim ini.
Di sesi akhir acara, pihaknya berharap Granat diharapkan dapat melakukan pengawalan terkait pemberlakukan sangsi hukum bagi pelanggaran narkoba yang tertangkap. Apapun alasannya, pelaku kejahatan narkoba harus dihukum berat, agar memiliki efek jera. Sehinga ia tidak akan kemball menyemtuh barang haram itu..(nora)