
Surabaya, NEODEMOKRASI.COM – Pelaku curanmor yang biasa beraksi di sekitar taman Kampus Unair C, berhasil ditangkap. Penangkapan dilakukan kepada Zainul (30) warga Bangkalan. Sedangkan pelaku sebagai eksekutor berhasil membawa lari motor korban. Korban yang kehilangan motor adalah MS, warga Jombang berstatus mahasiswa ITS.
Kronologis kejadian diceritakan oleh Kanit Reskrim Polsek Mulyorejo Ipda Alfan Alfian. “Jadi tersangka ini membidik motor yang diparkir di sekitaran taman kampus Unair. Setelah pelaku mengamati dan dipastikan korban tidak fokus terhadap motornya, lantas disikat,” ujar Alfan.
Pelaku pencurian motor berjumlah 2 orang. Untuk Zainul berperan sebagai pengendara motor atau joki. Sedangkan temannya RD (DPO) berperan sebagai pemetik atau pencuri motor.
Tidak lama RD merusak kunci kontak motor korban dan akhirnya berhasil. Motor korban berhasil dikuasai dan dilarikan. Korban yang pada saat itu sedang berdua dengan kekasihnya tersadar motornya berbunyi alarmnya, sehingga teriak maling.
Sedangkan motor yang dikendarai Zainul mengalami mogok mesin tidak menyala. Secara bersamaan ada Satpol PP Surabaya sedang melintas. “Nah sang pemetik berhasil melarikan diri, korban teriak didengar Satpol PP. Dari teriakan itu Satpol PP mencoba melakukan pengejaran. Tapi karena pemetik motor korban telah berhasil kabur, sehingga petugas melakukan penangkapan terhadap joki yang motornya mogok,” tambah Alfan.
Dari hasil penangkapan Zainul, pihak Polsek Mulyorejo masih melakukan pengejaran kepada DPO. “Untuk pelaku sebagai eksekutor diketahui lari ke Madura. Jadi kita melakukan penangkapan menunggu kesempatan baik,” tutup Alfan.(dan)
