Mojokerto, NEODEMOKRASI.COM – Bupati Mojokerto Pungkasiadi men-support sembilan Kampung Tangguh Covid-19 di Kabupaten Mojokerto, untuk berlomba berinovasi.
“Kampung Tangguh ini akan kita lombakan. Jadi tolong siapkan semaksimal mungkin. Buat inovasi-inovasi terdepan dalam upaya bersama menanggulangi Covid-19. Nanti akan ada hadiah dari Polres Mojokerto, dari Dandim 0815 juga dari saya,” kata Bupati Pungkasiadi.
Hal ini diungkapkan Pung saat menyerahkan bantuan alat pelindung diri (APD) dan logistik penanggulangan Covid-19, di Kecamatan Bangsal dan Kecamatan Mojoanyar, Kamis (4/6) kemarin.
Ia menjelaskan jika semua bantuan-bantuan dari pemerintah adalah sebagai stimulus atau pendorong semangat. Namun, yang dapat memenuhi dan melaksanakan sepenuhnya adalah masyarakat itu sendiri. Bupati juga menginginkan agar kampung tangguh dapat terus berjalan, meskipun pandemi Covid-19 sudah hilang nantinya.
“Dari kampung tangguh ini terlahir sebuah semangat kemandirian, gotong royong, dan sikap disiplin menjaga kesehatan. Hal tersebut sangat baik untuk terus dipertahankan,” tambah bupati.
Bupati mengungkapkan pihaknya menyiapkan tahapan tatanan baru. Ada tujuh sektor yang akan dinilai, yakni pasar tradisional, pasar modern, hotel dan tempat wisata serta dan transportasi umum.
“Kita tunggu instruksi dari pusat. Tatanan baru adalah salah satu upaya kita untuk tetap hidup produktif dan aktif tanpa tertular Covid-19. Tentunya kita tidak akan berhenti berusaha mencegah persebarannya dengan disiplin protokol kesehatan,” jelasnya.
Bupati juga minta masyarakat ikut membantu pemerintah melakukan penyisiran data bantuan kepada warga yang membutuhkan. Jika warga aktif membantu, bantuan akan lebih cepat tersalurkan sesuai sasaran.(dan)